Bandung. Salah satu dosen Sekolah Tinggi Agama Islam Al Mujtama, Pamekasan, Bapak Abdul Syukkur lulus seleksi Training of Trainer Moderasi Beragama yang diselenggarakan Kemenag pusat. Para peserta program ini terdiri dari para dosen berbagai perguruan tinggi swasta dan negeri seluruh Indonesia merupakan hasil seleksi dari 1000 peserta dan hanya diambil 300 orang dengan jabatan minimal lektor.
Kegiatan yang dilaksanakan di UIN Sunan Gunung Djati Bandung ini berlangsung selama satu minggu, mulai tanggal 18 Desember sampai 24 Desember 2023. Para instruktur yang menjadi fasilitator acara ini terdiri dari para instruktur tingkat nasional, yakni Bapak Efa Ainul Falah, Bapak Martin Lukito Sinaga, dan Bapak Solehuddin.
Sejak hari pertama kegiatan hasil kerjasama LPDP ini diisi dengan kegiatan yang sangat menarik, mulai dari Udar Asumsi, Analisis sosial Gunung Es, Proses U, dan Ekosistem untuk mengurai sekaligus mencari solusi berbagai persoalan keagamaan dan kebangsaan yang terjadi di Indonesia saat ini.
Sedangkan para narasumber yang didatangkan juga tidak kalah pentingnya, seperti Hasanuddin Ali yang menyampaikan materi tentang peta keberagaman dan keberagamaan di Indonesia, Profesor Sahiron Samsuddin yang menyampaikan tentang landasan teologis moderasi beragama, dan Bapak Lukman Hakim Saifuddin, mantan Menteri Agama sekaligus inisiator Moderasi Beragama yang menyampaikan materi inti tentang moderasi beragama di Indonesia.
Setelah semua materi pelatihan disampaikan, para peserta diuji dengan Micro Training untuk mengetahui sejauh mana para peserta menguasai berbagai tema yang telah disampaikan sebelumnya. Dan puncak acara sekaligus penutupan dihadiri oleh Dirjen Diktis Kemenag pusat yang berpesan kepada para peserta bahwa, acara ini merupakan langkah awal untuk menjadi fasilitator moderasi beragama yang setidaknya dimulai dari kampus masing-masing.